kasreman.desa.id. - Lelah mengejar dan mencari pupuk kimia yang semakin menjauh dan semakin langkah ditemui, Petani Kasreman akhirnya berpaling ke pupuk organik.
Pada Rabu pagi tanggal 1 November 2023, Petani Kasreman di rangkul oleh Pemerintah Desa untuk terlibat langsung dalam pembuatan pupuk Organik dimana bahan-bahannya didapat dari alam dan kotoran hewani. Pembuatan pupuk ini diwadahi dalam Bimbingan Teknik Ketahanan Pangan. Dengan Tema pembuatan pupuk VOC dan agen hayati. Dimana BIMTEk tersebut juga merupakan program Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, S.T., M.H. Pertanian Ramah Lingkungan Berkelanjutan (PRLB).
Program tersebut menjadi salah satu solusi petani dalam pemenuhan kebutuhan pertanian dalam pemupukan tanaman padi ataupun jagung. Dengan demikian terlihat antusias petani mengikuti BIMTEK tersebut yang nantinya hasil akhir dari BIMTEK ini, petani memiliki bekal untuk membuat pupuk sendiri, sehingga diperlu tergantung dengan pupuk kimia.